Industri Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Melampaui Target Keuntungan Tahun 2022

Redaksi

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), subholding Pertamina yang bergerak di bidang pengolahan dan petrokimia, mencapai kinerja operasional di atas target RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan) selama 2022. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor utama, di antaranya adalah optimasi kilang dan efisiensi biaya operasional.


Direktur Utama PT KPI, Taufik Aditiyawarman, mengungkapkan bahwa optimasi kilang dilakukan dengan menghasilkan produk bernilai tinggi sesuai dengan pergerakan crack spread. Selain itu, optimasi kilang juga dilakukan dalam proses pengadaan crude untuk memberikan profitabilitas yang lebih baik.


PT KPI berhasil melampaui target intake kilang sebanyak 14 persen di atas target karena peningkatan demand pascapandemi serta proyek RDMP Balongan yang telah onstream sejak Juni 2022 dan menambah kapasitas pengolahan sebanyak 25 kbpd. Upaya untuk menghasilkan produk bernilai tinggi dilakukan untuk meningkatkan Yield Valuable Product (YVP) di atas target.


Selain itu, Plant Availability Factor (PAF) yang merupakan indikator kehandalan operasi kilang terhadap perencanaan operasi juga berhasil ditingkatkan menjadi hampir 100 persen. Faktor lain terkait efisiensi biaya operasi kilang adalah pemakaian energi yang dikendalikan hingga angkanya di bawah target RKAP.


Taufik juga menambahkan bahwa PT KPI telah menyelesaikan dua proyek pada tahun 2022, yaitu Green Refinery Cilacap Phase1 yang berhasil memproduksi HVO dari feedstock RBDPO, serta RDMP Balongan yang menambah kapasitas pengolahan sebanyak 25 kbpd. Proyek-proyek lain yang dikerjakan oleh PT KPI akan selesai secara bertahap.


Kinerja positif PT KPI juga tak lepas dari dukungan mitra bisnisnya. Taufik mengucapkan apresiasi kepada seluruh mitra bisnis yang telah mendukung pencapaian kinerja positif baik dari Pertamina Group maupun mitra bisnis lain di dalam dan luar negeri.

Tags