Pisang tersebut merupakan bagian dari karya seni "Comedian" yang bernilai sekitar Rp1,7 miliar dan dipamerkan oleh Cattelan dalam pameran solonya bertajuk "WE".
Mahasiswa yang bernama Noh Huyn-soo mengaku nekat memakan pisang tersebut karena lapar dan melewatkan sarapan. Aksi nekatnya itu direkam oleh temannya dan diunggah di YouTube KBS. Noh kemudian menempelkan kembali kulit pisang dengan selotip yang sama setelah memakannya.
Ketika ditanyai tentang motifnya, Noh mengatakan merusak karya seni juga bisa ditafsirkan sebagai karya seni. Meski pisang diganti setiap dua atau tiga hari, aksi Noh tetap menuai kontroversi. Namun, Cattelan mengaku tidak mempermasalahkannya.